Wajib Tahu, Begini Cara Meminimalisir Risiko dari Penggunaan File Sharing

Halmahera Utara -Keberadaan teknologi kopmputer membantu memudahkan berbagai pekerjaan manusia. Terlebih dengan semakin berkembangnya teknologi, manusia kini bisa dengan lebih mudah melakukan transfer data atau file sharing dengan bantuan komputer.
Meski telah banyak digunakan sehari-hari oleh masyarakat, tidak banyak yang paham tentang seluk beluk, mulai dari manfaat dan risiko file sharing. Oleh sebab itu, dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital wilayah Halmahera Utara, Maluku Utara, Rabu, (24/11/2021)., Peggiat Digital dan Content Creator Nico Oliver memaparkan banyak hal mengenai file sharing.
“File sharing atau berbagi berkas adalah aktivitas membagi atau menyediakan akses data ke media digital di internet kepada orang lain. Data yang dibagi bisa sangat beragam, mulai dari program komputer, dokumen, buku elektronik, ataupun multimedia (gambar, video, dan audio),” ujar Nico Oliver dalam webinar tersebut.
Nico menjelaskan bahwa untuk bisa saling berbagi, penyedia berkas harus meng-upload berkas ke komputer server terlebih dulu. Kemudian barulah orang lain bisa mengunduhnya dari komputer server tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Nico juga menjelaskan bahwa dalam melakukan file sharing bisa melalui beberapa metode, seperti misalnya perangkat penyimpanan yang bisa dipindahkan.
“Kemudian World Wide Web yang berbasis dokumen hyperlink, pemasangan jaringan server file hosting yang terpusat, dan Jaringan peer-to-peer (P2P),” ujar Nico.
Kehadiran fitur file sharing sendiri membawa banyak sekali manfaat. Seperti salah satunya kemudahan dalam berbagi berkas kepada orang lain yang tak terbatas jumlahnya. Kemudian dengan file sharing pengelolaan file jadi lebih mudah.
“Lalu juga dengan file sharing tidak perlu lagi menyimpan data menggunakan perangkat penyimpanan seperti flashdisk, CD, ataupun hardisk, dan bisa membagi berkas dengan ukuran yang cukup besar.
Nico menjelaskan bahwa masing-masing penyedia memiliki batasan yang beragam, tapi rata-rata berkapasitas hingga 15 GB untuk penyedia gratis. Seperti halnya teknologi lainnya, fitur file sharing juga menyimpan risiko seperti ancaman privasi, virus atau spyware, konten tidak layak, dan tuntutan hukum.
Untuk bisa meminimalkan risiko Nico menyarankan agar bisa mengaktifkan firewall. Ia menjelaskan firewall dapat memblok trafik yang mencurigakan sebelum memasuki komputer.
“Update sistem operasi dan software lainnya secara rutin dengan patch terbaru, dan install software antivirus dan update secara rutin,” ujar dia.
Lebih lanjut, Nico juga menyarankan untuk jangan pernah berasumsi bahwa dengan menggunakan internet filtering maka terlindungi dari mengakses atau men-download material ilegal atau yang tidak diinginkan. Karena kebanyakan internet filtering tidak bisa memblok P2P file sharing.
“Makanya penting untuk membekali diri dengan informasi file-file sharing yang ilegal. Curigai semua file sebelum di-download. Scan setiap file sebelum membukanya. Scan pula hardisk Anda secara rutin untuk memastikan komputer bebas dari virus,” kata dia.
Dalam webinar tersebut juga hadir pembicara lainnya, yakni Fajar Sidik, Zinester dan Podcaster, Syaiful Bahry, Dosen Psikologi Universitas Muhammadiyah maluku Utara, dan Vizza Dara sebagai Key Opinion Leader.
Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Siberkreasi. Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Literasi Digital di 34 Provinsi dan 514 Kabupaten dengan 4 pilar utama. Di antaranya Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.

Check Also

Dukung Pertanian Rumput Laut—BRI Berikan Bantuan Sarpras, Pelatihan, Hingga KUR Petani

Denpasar – BRI Regional Office Denpasar mendukung sektor pertanian khususnya pertanian rumput laut di Nusa …